Tuesday, October 7, 2008

Seorang anak lelaki

Seorang anak laki-laki kecil bertanya kepada ibunya "Mengapa engkau menangis?"
"Karena aku seorang wanita", kata sang ibu kepadanya.
"Aku tidak mengerti", kata anak itu.

Ibunya hanya memeluknya dan berkata,
"Dan kau tak akan pernah mengerti"
Kemudian anak laki-laki itu bertanya kepada ayahnya, "Mengapa ibu suka menangis tanpa alasan?"
"Semua wanita menangis tanpa alasan", hanya itu yang dapat dikatakan oleh ayahnya. Anak laki-laki kecil itu pun lalu tumbuh menjadi seorang laki-laki dewasa, tetap ingin
tahu mengapa wanita menangis.
Akhirnya ia menghubungi Tuhan, dan ia bertanya, "Allah Bapa, mengapa wanita begitu mudah menangis?"

Allah Bapa berkata:

"Ketika Aku menciptakan seorang wanita, ia diharuskan untuk menjadi seorang yang istimewa. Aku membuat bahunya cukup kuat untuk menopang dunia; namun, harus cukup lembut untuk memberikan kenyamanan "

"Aku memberikannya kekuatan dari dalam untuk mampu melahirkan anak dan menerima penolakan yang seringkali datang dari anak-anaknya "

"Aku memberinya kekerasan untuk membuatnya tetap tegar ketika orang-orang lain menyerah, dan mengasuh keluarganya dengan penderitaan dan kelelahan tanpa mengeluh"

"Aku memberinya kepekaan untuk mencintai anak-anaknya dalam setiap keadaan, bahkan ketika anaknya bersikap sangat menyakiti hatinya.


"Aku memberinya kekuatan untuk mendukung suaminya dalam kegagalannya dan melengkapi dengan tulang rusuk suaminya untuk melindungi hatinya

"Aku memberinya kebijaksanaan untuk mengetahui bahwa seorang suami yang baik takkan pernah menyakiti isterinya, tetapi kadang menguji kekuatannya dan ketetapan hatinya untuk berada disisi suaminya tanpa ragu

"Dan akhirnya, Aku memberinya air mata untuk diteteskan.
Ini adalah khusus miliknya untuk digunakan kapan pun ia butuhkan."

"Kau tahu:

Kecantikan seorang wanita bukanlah dari pakaian yang dikenakannya, sosok yang ia tampilkan, atau bagaimana ia menyisir rambutnya."

"Kecantikan seorang wanita harus dilihat dari matanya, karena itulah pintu hatinya - tempat dimana cinta itu ada."

7 comments:

kukuanga said...

nah... mati lah sy ni.. kalua urang tinguk mata sy yang rabun ini.. mana ada terpancar apa2... taik mata adalah...

gaman, this is a very touching article. i appreciate you posted this. buat saya lebih menghargai diri dan percaya God must have a special reason for making me a girl.. thanks!

Bambangan @ Ony said...

Ya sia pun tersentuh sebenarnya dengan cerita ini dan terus ni sia ingat mamy sia, dui sian oh mamy sia... Thanks God kerana memberkati keluarga saya.

Boy said...

i love my mamy n i love my family.my father..trimakasih tuhan :)

HoneyBUZZin said...

Very touching post..like it! Thanks for sharing.

Bambangan @ Ony said...

sama2 lah kita menghargai diri kita dan sesama selagi kita masih mampu melakukannya.... GBU all

--- said...

Ony, ko menangis kaini?

Bambangan @ Ony said...

Ada kalanya tangisan itu perlu untuk mengakui bahawa diri kita ini lemah untuk mengatakan bahwa kita ini kuat. Tapi sedarilah setiap tangisan itu membuahkan hasil yang jarang sekali kita terduka.