"Doa St. Fransiskus Asisi"
Lord, make me an instrument of your peace. Where there is hatred, let me sow love; where there is injury, pardon; where there is doubt, faith; where there is despair, hope; where there is darkness, light; and where there is sadness, joy. O Divine Master, grant that I may not so much seek to be consoled as to console; to be understood as to understand; to be loved as to love. For it is in giving that we receive; it is in pardoning that we are pardoned; and it is in dying that we are born to eternal life.
TUHAN, jadikanlah aku pembawa DAMAI.
Bila terjadi kebencian, jadikanlah aku pembawa cinta kasih.
Bila terjadi penghinaan, jadikanlah aku pembawa pengampunan.
Bila terjadi perselisihan, jadikanlah aku pembawa kerukunan.
Bila terjadi kesesatan, jadikanlah aku pembawa kebenaran.
Bila terjadi kebimbangan, jadikanlah aku pembawa kepastian.
Bila terjadi keputus-asaan, jadikanlah aku pembawa harapan.
Bila terjadi kegelapan, jadikanlah aku pembawa terang.
Bila terjadi kesedihan, jadikanlah aku pembawa sukacita.
Doa ini saya baca setiap pagi sebab sia letak betul2 di depan cermin. Saya tidak akan bersiap sebelum membaca doa ini.... Terima kasih Tuhan kerana hadiahkan saya pagi yang indah, dah pastinya semua itu ketentuan dan kemahuan Mu.
Doa ini juga yang telah menyedarkan saya kembali untuk meneruskan pelayanan yang telah lama saya tinggalkan sejak berpindah ke Labuan tidak lama dahulu. Terima Kasih Tuhan kerana membenarkan saya untuk bekerja semula di ladangMu.
Thursday, September 11, 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
4 comments:
i pray that you will always stay true sama panggilan Tuhan dalam idup ko...
St. francis pny doa is not just a simple prayer... ia penuh dengan komitmen n kerinduan untuk melayani Tuhan (emosional pulak sy niari kannn...)
ngehehehe, terima kasih untuk doa saudari, semoga pelayanan kita berteraskan kepada Tuhan.... sebab kadang2 ada pertanyaan yg menggangu, sama ada pelayanan saya ini ikhlas atau hanya ada tujuan yang lain....
susah juga ni kalau kena kasi nilai saja kannn..
for me, as long niat kita betul. Tuhan tahu. sedalam-dalam hati kita Dia kenal. if ppl say otherway, apa juga mau paduli kann..urusan kita sama Tuhan bah..
thats why, everytime, kita kena recheck balik niat kita dalam pelayanan.. kadang2 pelayanan jadi aktiviti sahaja and not a real thing yang kita buat kerana Dia..as long as we glorify Tuhan and bukan diri sendiri yang kena glorify.... mangkali ok lah tuu..
hahahhaahahahaha!!! ada tujuan lain kah gaman?
Uiii nah rasa kepedasan terus sia ohhh, "kadang2 pelayanan jadi aktiviti sahaja", sebenarnya sia pun agak keliru kadang2 bila pelayanan tu sebagai aktiviti... tapi bila sudah masuk dalam bab pelayanan, sia kalau boleh menumpukan sepenuhnya perhatian.... antara saya dengan Dia. Banyak sebenarnya masalah yang saya bawa untuk Dia dengarkan.... dan Dia sentiasa menjadi pengdengar dan penasihat yang sejati..... Thanks Jesus.
Post a Comment